Makanya saya surprais ketika saya akan mengambil makanan untuk berbuka, ternyata di atas meja sudah tersedia semangkuk hidangan takjil untuk saya. Yaitu berupa kolak ubi. Alhamdulillah, ternyata Bu Rini sudah susah-susah membuat kolak untuk saya.
Gambar dari google
Saat tiba hari Minggu dan saya harus membayar uang makan, saya serahkan Rp150.000 (uang makan untuk seminggu) pada Bu Rini. Beliau menerima sambil bicara, "Kok, banyak sekali?"
Benar siy, karena kesepakatan awal, sekali makan saya kena charge Rp7000. Lha kalau puasa kan saya hanya makan dua kali sehari. Tapi uang itu memang sudah saya niati.
"Nggak papa, Bu. Saya samakan saya dengan kemarin-kemarin. Karena menurut saya sudah terlalu murah. Saya jadi nggak enak hati (nggak enak dengan kebaikan hatinya: karena sebenarnya saya dipersilakan makan kapanpun saya lapar, dan makanan selalu ada di meja makan). Bu Rini pun menerima uang saya dengan senyum.
Join This Site Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon